 |
| Dok. Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian (net) |
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berang
ketika ditanya soal desakan sejumlah kelompok kepada polisi agar
menetapkannya menjadi tersangka dalam kasus penistaan agama.
ketika ditanya soal desakan sejumlah kelompok kepada polisi agar
menetapkannya menjadi tersangka dalam kasus penistaan agama.
Menurutnya, kelompok-kelompok tersebut tak ada beda dengan
segerombolan orang yang ingin dirinya menjadi tersangka di kasus
pembelian lahan Sumber Waras dan reklamasi beberapa waktu lalu.
segerombolan orang yang ingin dirinya menjadi tersangka di kasus
pembelian lahan Sumber Waras dan reklamasi beberapa waktu lalu.
“Itu yang saya katakan jangan campuri urusan hukum dan jangan memaksa,” ujar Ahok dengan nada tinggi ketika ditanya, seperti dikutip laman Rimanews di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2016).
Baca Juga Ini; HHmmm ??? … Malam Ini Prabowo Ke Markas PKS, SBY Ke Kantor Menko Polhukam Nemui Jend.Purn Wiranto dan SBY Juga Ke Rumdin Wapres RI Nemui JK
Dia meminta media mengawasi secara langsung berita acara yang dibuatnya di Bareskrim Mabes Polri beberapa waktu lalu.
“Anda harus sama-sama mengawasi isi berita acara saya di
Bareskrim kemarin. Itu yang saya bilang awasi, tapi bukan terus
mencampuri hukum. Jangan asal mentersangkakan orang, ini negara hukum,”
tegasnya Ahok. (*).
Bareskrim kemarin. Itu yang saya bilang awasi, tapi bukan terus
mencampuri hukum. Jangan asal mentersangkakan orang, ini negara hukum,”
tegasnya Ahok. (*).
