 |
| Istimewa |
SriwijayaAktual.com – Banyak orang bilang cewek atau perempuan itu lebih banyak mengambil keputusan
menggunakan perasaan dibandingkan pikiran, termasuk soal cinta dan
hubungan. Nggak heran banyak kaum Adam kemudian menyimpulkan bahwa cewek
itu sulit dimengerti dan cenderung ribet.
menggunakan perasaan dibandingkan pikiran, termasuk soal cinta dan
hubungan. Nggak heran banyak kaum Adam kemudian menyimpulkan bahwa cewek
itu sulit dimengerti dan cenderung ribet.
Beda halnya ketika kamu para cewek sudah bisa berpikir layaknya
wanita dewasa, pandanganmu akan cinta dan sebuah hubungan pasti akan
jauh berbeda. Wanita dewasa sudah jauh dari kata drama dalam hidupnya.
Mereka bisa melihat segalanya dengan lebih bijak dibandingkan
cewek-cewek yang masih labil pemikirannya.
wanita dewasa, pandanganmu akan cinta dan sebuah hubungan pasti akan
jauh berbeda. Wanita dewasa sudah jauh dari kata drama dalam hidupnya.
Mereka bisa melihat segalanya dengan lebih bijak dibandingkan
cewek-cewek yang masih labil pemikirannya.
1. Wanita dewasa mencintai tubuh mereka apa adanya. Tak perlu menjadi orang lain.
 |
| Istimewa |
Mereka yang masih labil akan cenderung merasa tidak aman dengan
tubuhnya, misalnya merasa terlalu gendut, wajahnya tidak bersih dan lain
sebagainya. Tiap saat ingin menimbang berat badan dan bercermin. Ini
adalah tanda-tanda kamu cewek yang belum mencintai tubuhmu seutuhnya.
Kamu masih membuat tubuh orang lain menjadi standarmu. Wanita dewasa
sudah tidak lagi melakukan hal-hal semacam ini. Karena seperti apapun,
kamu cantik.
tubuhnya, misalnya merasa terlalu gendut, wajahnya tidak bersih dan lain
sebagainya. Tiap saat ingin menimbang berat badan dan bercermin. Ini
adalah tanda-tanda kamu cewek yang belum mencintai tubuhmu seutuhnya.
Kamu masih membuat tubuh orang lain menjadi standarmu. Wanita dewasa
sudah tidak lagi melakukan hal-hal semacam ini. Karena seperti apapun,
kamu cantik.
2. Wanita dewasa paham kalau lelaki itu datang dan pergi.
 |
| Istimewa |
Lelaki memang datang dan pergi, mereka selalu membutuhkan “gua”
mereka sendiri untuk bersemayam sejenak. Lelaki tidak ingin diikat
layaknya peliharaan, mereka ingin bebas dan merasa sudah paham betul
bagaimana jalan pulang.
mereka sendiri untuk bersemayam sejenak. Lelaki tidak ingin diikat
layaknya peliharaan, mereka ingin bebas dan merasa sudah paham betul
bagaimana jalan pulang.
Sedangkan cewek-cewek yang posesif justru akan membuat lelaki tidak
betah berada di sampingnya. Gak heran, lelaki akan lebih memilih wanita
dewasa yang bisa memberikan ruang untuk datang dan pergi dengan bijak.
betah berada di sampingnya. Gak heran, lelaki akan lebih memilih wanita
dewasa yang bisa memberikan ruang untuk datang dan pergi dengan bijak.
3. Wanita dewasa lebih memilih lelaki baik daripada lelaki tampan.
 |
| Istimewa |
Lelaki yang tampan dan seksi memang menarik, tapi mereka belum tentu
pasangan hidup yang terbaik. Karena sejatinya saat kita dewasa, wajah
tak lagi sesuatu yang utama. Kita membutuhkan orang-orang yang setia
selama sisa masa hidupnya tanpa alasan. Jika cinta yang ada masih
berdasar pada alasan tertentu maka ketika alasan itu hilang maka cinta
itupun akan hilang. Wanita yang dewasa paham betul tentang hal ini,
itulah kenapa mereka lebih memilih lelaki baik.
pasangan hidup yang terbaik. Karena sejatinya saat kita dewasa, wajah
tak lagi sesuatu yang utama. Kita membutuhkan orang-orang yang setia
selama sisa masa hidupnya tanpa alasan. Jika cinta yang ada masih
berdasar pada alasan tertentu maka ketika alasan itu hilang maka cinta
itupun akan hilang. Wanita yang dewasa paham betul tentang hal ini,
itulah kenapa mereka lebih memilih lelaki baik.
4. Bagi wanita dewasa, masalah besar tak selalu jadi akhir sebuah hubungan.
 |
| Istimewa |
Tak ada hubungan yang bisa bebas dari masalah, entah itu besar atau
kecil selalu ada masalah yang menghantui sebuah hubungan. Jika kita
tidak bisa bertahan dengan masalah itu, hubungan kita akan jadi
korbannya, berakhir begitu saja. (idntimes)
kecil selalu ada masalah yang menghantui sebuah hubungan. Jika kita
tidak bisa bertahan dengan masalah itu, hubungan kita akan jadi
korbannya, berakhir begitu saja. (idntimes)
