![]() |
Ilustrasi |
Survei: Berencana
Ajukan Pensiun Dini, Mayoritas PNS Ogah Ibu Kota Pindah Ke Kalimantan
pemindahan pusat pemerintahan dan ibu kota negara Indonesia ke
Kalimantan Timur.
menolak bila ibu kota pindah ke Kalimantan Timur. Survei tersebut berupa
tanya jawab kepada 1.225 ASN yang bertugas di pemerintahan pusat.
“Didapati sebanyak 94,7 persen ASN menolak ibu kota dan pusat
pemerintahan dipindahkan ke Kalimantan Timur dan sebanyak 3,9 persen
setuju sisanya abstain,” jelas Direktur Eksekutive IDM Prasetyo
Harliabdi dalam keterangan persnya, Sabtu (24/8/2019).
penunjang di Kalimantan Timur tidak lebih baik bila dibandingkan dengan
Jakarta, misalnya fasilitas kesehatan dan pendidikan.
“Karena fasilitas sarana dan prasarana yang berkualitas tersebut banyak di ibu kota Jakarta,” katanya
Lalu, lanjuta Prasetyo, selain alasan fasilitas, sebanyak 92,6 persen
ASN menyatakan, gaji dan pendapatan mereka dinilai tidak akan mencukupi
biaya hidup mereka di ibu kota baru.
Selain itu, dari survei tersebut terungkap, bila dipaksa untuk pindah
dan bertugas di Kalimantan Timur, mayoritas ASN atau 78, 3 persen akan
lebih memilih mengajukan pensiun dini dari tugasnya.
“Sedangkan 19,8 persen mengikuti pindah tugas, selebihnya menjawab tidak tahu,” urainya.
Survei dilakukan sejak 7 Agustus hingga 20 Agustus 2019 di Jakarta.
Survei ini mengunakan metode multistage random sampling dengan jumlah
responden 1.225 orang. Tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of
error 2,1 persen.(rmol)