CATAT!!! “Pernyataan Sikap HMI Unsri Atas Kericuhan Aksi Unjuk Rasa yang Mengatasnamakan Aliansi Peduli UKT Semester 9”

Berita16 Dilihat
SURAT PERNYATAAN SIKAP HIMPUNAN
MAHASISWA ISLAM (HMI) KOMISARIAT SRIWIJAYA 

UNIVERSITAS SRIWIJAYA
TENTANG KERICUHAN YANG TERJADI PADA
SAAT AKSI PENOLAKAN PEMBAYARAN UKT PENUH SEMESTER 9

Assalamualaikum Wr.WB.

PALEMBANG, SriwijayaAktual.com – Kampus merupakan tempat
berkembangnya segala bentuk pengetahuan
merupakan
rumah singgah bagi kaum intelektual pada masa pendidikannya. Pusat pendidikan
tingkat tinggi ini tergambar sebagai sarang manusia-manusia kritis yang selalu
haus dengan pengetahuan, bergerak berdasarkan kepahaman, dan berjuang atas asas
keberpihakan.
Iklim yang penuh khasanah intelektual tersebut
menjadi fenomena yang tak terlepas dari semua unsur yang hidup dan beraktivitas
di dalam kampus. Di sana ada mahasiswa, dosen, birokrasi kampus dan beberapa
orang yang menggantungkan hidupnya sebagai pegawai atau pekerja. Dalam
perspektif konstruktivisme, proses transaksi ide-ide perubahan dan gagasan yang
revolusioner dari mahasiswa terbentuk dari interaksinya dengan semua elemen
yang ada di dalam kampus.
 
Mahasiswa, sebagai
salah satu unsur terpenting dalam kehidupan kampus, tentu memiliki hak untuk
terlibat dalam pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan di kampus.
Mahasiswa juga berhak untuk terlibat dalam merumuskan kebijakan yang mendukung
dalam peningkatan kualitas intelektual, serta terlibat dalam mentransformasikan
dan memperbarui sistem pendidikan yang diterapkan. Singkatnya, mahasiswa
sebagai bagian dari kampus menjadi pelaku aktif dalam upaya pencapaian tujuan
pendidikan yang mencerahkan dan mencerdaskan. 
Kamis (3 Agustus 2017) 
rekan-rekan mahasiswa Universitas Sriwijaya yang tergabung dalam Aliansi Peduli
UKT Semester 9 melakukan Aksi penolakan pembayaran UKT semester 9 secara penuh
yang di kawal petugas keaman kampus dan kepolisian sebagai konsekunsi dari
surat pemeberitahuan yang disampaikan pihak BEM dan Rektorat Universitas
Sriwijaya. Namun ditengah perjalan aksi, dimana polisi sebagai comunmunity justice bukan alat represif securty yang mana sikap polisi
seharusnya persuasif dan defensif malah mencidrai hak mahasiswa
dalam menyampaikan aspirasi dengan melakukan tindakan represi pemukulan kepada rekan mahasiswa. 

Baca Juga: “UKT Ku Sayang, UKT ku Malang”

Maka dari itu kami HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM (HMI) KOMISARIAT
SRIWIJAYA UNIVERSITAS SRIWIJAYA
menyatakan sikap:

1.
Mengecam tindakan represif yang dilakukan oknum polisi dan oknum
karyawan Universitas Sriwijaya serta mengawal hal ini sesuai dengan
prosedur hukum yang berlaku.
2.
Menuntut institusi kepolisian dalam hal ini Kapolres Ogan Ilir untuk
mengeluarkan Permintaan maaf secara resmi kepada elemen mahasiswa.
3. Menghimbau rekan-rekan mahasiswa untuk mengedepankan nalari ntlektual dan Etika dalam menyampaikan apirasi.
4.
Menghimbau rekan-rekan mahasiswa yang dinon-aktifkan untuk melakukan
Mediasi dengan pihak rektorat sebagai upaya penyelesaian masalah.  
5. Membentuk tim verifikasi bersama bagi mahasiswa Unsri yang mempunyai kesulitan dalam pembayaranUKT.
6. Menghimbau rekan-rekan mahasiswa unsri untuk tidak ikut aksi apabila tidak paham betul akan permasalahan yang ada.
7.
Mengajak seluruh elemen civitasak ademika unsri terkhusus Rektorat dan
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Sriwijaya untuk melakukan
usaha-usaha mengembalikan suasana yang kondusif di unsri mengingat
proses belajar mengajar akan dimulai. 

 

8. Mengecam tindakan-tindakan provokatif yang salah
satunya dilakukan KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) Pengurus
Pusat yang membuat situasi semakin tidak kondusif serta tidak menyentuh akar
permasalahan.

9. Menuntut
pemerintah mengevaluasi kebijakan UKT mengingat kejadian-kejadian
Dibeberapa kampus yang ada di Indonesia khususnya dikampus unsri yang
Disebabkan masih banyaknya permasalahan dalam kebijakanUKT Dalam TEMPO
Tiga bulan.`
Demikian pernyataan ini kami buat agar diperhatikan dan ditindak-lanjuti dengan sebaik-baiknya.
Billahitaufiqwalhidayah
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Indralaya, 6 Agustus 2017
PENGURUS HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM (HMI)
KOMISARIAT SRIWIJAYA, UNIVERSITAS SRIWIJAYA
SUGENG BUDIARSO  (Ketua Umum), SEPTI HERMIALINGGA (Sekretaris Umum). (Rel)

 

1

Komentar