adalah H.Muthohar pengarang puluhan lagu wajib nasional, ternyata beliau
seorang Habib keturunan Rasulullah SAW, nama lengkapnya adalah Habib
Muhammad Husein Al Muthohar, paman dari Habib Umar Al Muthohar, yang lahir di Kota Semarang, Prov.Jateng.
Beliau juga dikenal sebagai penyelamat bendera pusaka asli saat agresi militer belanda ll dan beliau pendiri paskibraka.
Habib yang dikenal dengan H.Muthohar ini telah menciptakan ratusan lagu
indonesia, seperti contohnya Lagu Nasional hari merdeka, hymne syukur,
hymne pramuka, Dirgahayu Indonesia ku, juga lagu anak2 seperti gembira,
tepuk tangan silang, mari tepuk tangan dan masih banyak lagi. Lagu Hari
Merdeka & Hymne Syukur adalah lagu paling fenomenal di Indonesia.
“KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA” tidak lepas dari Perjuangan Para Ulama,
Habaib & Kiai serta para santri juga Masyarakat. Bagaimana darah
& keringat mereka bercucuran, demi untuk Merdeka-nya Indonesia.
Nyawa & Harta rela mereka korbankan, salah satunya bahkan pada saat
penjajahan, Pondok Pesantren Buntet Cirebon diserang oleh penjajah, para
santri dan masyarakat berjuang mengusir penjajah, Lalu ALLAH SWT
tunjukkan kebesaran-nya melalui salah satu karomah yang dimiliki
Wali-Nya yaitu As Syeikh KH.Abbas buntet pesantren dengan kacang hijau,
kacang hijau yang ada ditangan beliau, beliau lempari ke para penjajah
lalu bisa meledak layaknya ledakan granat.
Habib Muhammad Husein Al Muthohar, As Syeikh KH.Abbas buntet, adalah
diantara Para Waliyullah pejuang kemerdekaan Indonesia, masih banyak
lagi Para Syuhada yang lainnya, sekarang tugas kita untuk mengisi
kemerdekaan Republik Indonesia dengan hal2 yang positif. Jangan merusak
“ARTI KEMERDEKAAN” dengan kau lakukan hal-hal yang negatif.
Jangan mengaku Cinta Tanah Air jika masih belum mampu menciptakan
ketenangan dan kedamaian antar sesama di Tanah Air “HUBBUL WATHON MINAL
IMAN”
Cinta Tanah Air Sebagian Dari Iman. (*)