HEBAT !!! Ini … Alat Sistem Mitigasi Bencana Banjir Buatan Siswa SMK ….

Berita16 Dilihat
Alat sistem mitigasi bencana banjir buatan siswa SMK 2 Cimahi
JAKARTA, SriwijayaAktual.com  – Dua pelajar dari Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) Negeri 2 Cimahi, Asep Muhamad Yanwar Salim dan Muchammad
Alfarisi menciptakan alat sistem mitigasi bencana banjir, yang dinamakan
‘Simina Banjir’. 
“Alat ini berfungsi untuk peringatan dini bahaya banjir dengan
menggunakan sensor tekanan yang berfungsi mendeteksi keadaan
lingkungan,” jelas Asep, saat ditemui di Gedung Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Jakarta, seperti dilansir viva.co.id,  Senin (26/9/2016).
Sederhananya, jelas Asep, Simina Banjir itu merupakan alat sensor
yang dipasang pada tempat yang dijadikan patokan mitigasi bencana
banjir. Kemudian mikrokontroler pada Simina Banjir terhubung mengolah
data dari sensor. 
Data sensor diolah menjadi lima skala, yakni normal, waspada, siaga,
awas dan banjir. Jika level keadaan siaga, awas atau banjir, maka sistem
otomatis mengirim pesan secara massal ke seluruh nomor yang tersimpan
di memori mikrokontroler.
Asep menuturkan, jika level masuk kategori awas, maka alat akan
melakukan panggilan berupa bunyi alarm. Dalam hal level lebih bahaya
dari waspada, maka setiap penurunan level akan dilakukan pemberitahuan
status melalui pesan massal.
“Dengan demikian, informasi potensi banjir yang lebih awal diharapkan
memudahkan petugas masyarakat untuk mengantisipasi korban banjir lebih
banyak,” kata keduanya.
Ide dari Asep dan Alfarisi masuk dalam salah satu dari karya National
Young Inventor Awards (NYIA) yang dikompetisikan mulai Senin-Selasa,
26-27 September 2016. Untuk NYIA, 29  invensi terpilih dari 868 karya
usulan.
Kompetisi Lomba Karya Ilmiah Remaja (LKIR) dan NYIA ini merupakan
kerja sama LIPI dengan British Council melalui program Newton Fund dan
didukung Intel Indonesia serta PT. Aneka Fermentasi Industri (AFI). (*).

Komentar