Berita  

Kemenag RI Beri Penghargaan 20 Pemda Peduli Pendidikan Keagamaan, Apakah di Daerah mu Termasuk? ….

Foto/Kemenag; Menag Lukman beri penghargaan kepada Pemda penyelenggara MAN Insan Cendekia.

JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) memberikan piagam penghargaan kepada 20
pemerintah kabupaten/kota atas kontribusinya dalam memajukan pendidikan
keagamaan di daerahnya. 
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Agama RI (Menag RI)  Lukman
Hakim Saifuddin pada puncak ulang tahun Kementerian Agama digelar Jumat
(20/01/2017) malam, dalam acara Hari Amal Bakti (HAB) di Gedung Kementerian
Agama, Jakarta. Hadir dalam kesempatan ini sejumlah Komisi VIII DPR RI,
tokoh agama, perwakilan ormas keagamaan, MUI, dan tentunya keluarga
besar Kementerian Agama. Ikut memeriahkan acara, seniman Sujiwo Tejo dan
Cak Lontong.
Adapun Ke-20 Pemda yang mendapatkan penghargaan adalah Pemerintah
Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Bone Bolango Gorontalo, dan Kabupatan
Muaro Jambi. Di tiga daerah inilah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan
Cendekia generasi awal didirikan hingga banyak melahirkan lulusan yang
berprestasi yang menginspirasi banyak Pemda yang lain untuk ikut
mendirikannya. 
Daerah lainnya adalah, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera
Selatan, Kota Kendari, Kota Batam Kepri, Kabupaten Paser Kalimatan
Timur, Kabupaten Sambas Kalbar, Kabupaten Padang Pariaman Sumbar,
Kabupaten Tanah Laut Kalimanan Selatan, Kota Palu Sulteng, Kabupaten
Sorong Papua Barat, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Aceh Timur,
Kota Pekalongan Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Lombok Timur,
Kabupaten Halmahera Barat Maluku Utara, Kabupaten Tapanuli Selatan Sumut
dan Pemerintah Kabupaten Siak Provinsi Riau. 
Malam Tasyakur HAB berlangsung dalam suasa khidmat. Acara ini
diawali dengan doa bersama yang dilangitkan oleh enam tokoh agama,
Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu, untuk kebaikan
dan kemajuan Indonesia. 
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dalam sambutannya
menyampaikan harapan sekaligus komitmennya agar ajaran agama tidak hanya
diajarkan dan disebarluaskan, tapi juga diejawantahkan. Menurutnya,
agama harus lebih hadir di tengah-tengah masyarakat dalam rangka
merespon dan melayani kebutuhan masyarakat. 
“Hadirkanlah agama dengan sepenuh jiwa, hadirkan agama dengan
segenap rasa, dan hadirkan agama dengan cinta,” terang Menag di hadapan
tidak kurang dari 600-an hadirin. 
Menag juga menyampaikan apresiasi kepada lebih dari 231 ribu ASN
Kemenag yang berdiri di garis depan dalam mengemban visi dan misi
Kemenag, sehingga kehadiran Kemenag dirasakan oleh masyarakat Indonesia. 
“Mari kita jaga dan pelihara capaian yang telah diukir pendahulu
kita. Mari kita kembangkan agar bisa menjadi lebih baik, karena harapan
masyarakat kepada kita semakin besar dan komplek. Tidak ada pilihan
lain, selain harus lebih mampu melayani, memenuhi dan mengakomodasi
kebutuhan masyarakat,” ajaknya. 
Malam Tasyakuran ini sekaligus menjadi puncak peringatan HAB
Kemenag ke-71. Beberapa kegiatan ikut memeriahkan agenda tahunan ini.
Selain ajang perlombaan dan seni, Kemenag juga telah menggelar fun bike bertajuk ‘Ngontel Bareng Menag’ di IAIN Jember yang diikuti lebih dari 10 ribu masyarakat Jember dan sekitarnya. 
Dalam rangka membangun semangat kebersamaan dan kerukunan,
Kemenag juga akan menggelar Gerak Jalan Kerukunan pada Minggu (22/1/2017)
besok. Selain ASN Kemenag, Gerak Jalan Kerukunan ini juga akan diikuti
tokoh agama dan ribuan masyarakat lintas agama. (Rima)

Spesial Untuk Mu :  Mantap Brow!! “Where do you come from?" ....Cek Videonya ini..