![]() |
Suasana Peletakan Batu Pertama |
Masyarakat Membangun Musholla Dihalaman BNN Provinsi Sumsel
PALEMBANG, SriwijayaAktual.com – Masyarakat Sumsel berencana membangun Musholla An Nur di halaman Kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel. Pada Juma’t (22/7/2016), proses pembangunan dimulai dengan peletakan batu pertamanya.
“Dipercaya untuk Ketua Panitia adalah Dr H Much Baryadi, SE, MM, dengan sekretaris panitia Rektor Universitas Taman Siswa Joko Siswanto.
Dr.H.Much Baryadi, mengatakan, bahwa ada sebelas donatur, beberapa diantaranya: tokoh masyarakat Sumsel H Alim, H Umar Halim, Anggota DPD RI Dapil Sumsel Siska Marleni SE M.Si, tokoh masyarakat sekaligus Bupati Lahat H.Syaifuddin Aswari Rivai, Waluyo serta Bank Sumsel Babel.”Katanya.
“Untuk pembangunannya kita targetkan tiga bulan selesai. Nanti fasilitasnya ada toilet, tempat wudhu dan memiliki AC. Luas bangunan 12×10 meter persegi.” Ujarnya Dr Much Baryadi usai peletakan batu pertama Mushola An Nur.
Lanjutnya mantan manajer Sriwijaya FC ini, bahwa tujuan pertama pembangunan musholla untuk mempermudah ibadah bagi pegawai BNNP Sumsel, tamu dan tahanan BNNP Sumsel. Warga sekitar juga bisa menggunakan fasilitas ini.
“Pembuatan musholla ini berawal dari obrolan ringan dengan kepala BNNP Sumsel dan beberapa tokoh masyarakat.”Ujarnya.
Menurutnya, membangun tempat ibadah harus sabar dan juga waspada.
“Berharap para dermawan di Sumsel ikut bersimpati. Siapa tahu suatu saat nanti pas kita berangkat perbatasan Lahat-Pagaralam kita juga dapat membangun mushala di sana. Tujuannya hanya satu lilahitaalla,” Tandasnya Baryadi.
Sementara itu, anggota DPD RI Dapil Sumsel, Siska Marleni SE M.Si, turut memberikan respons dan apresiasi
“Meyayakini bahwa semua yang hadir dalam peletakan batu pertama, mempunyai niatan yang baik, dengan niat yang baik Insya Allah akan mendapatkan hasil yang baik.
Selain itu, mengungkapkan rasa terimakasih serta bersyukur, telah diikut sertakan untuk mensyiarkan agama Islam.”Tandasnya Siska.
Selain itu, hal senada juga disampaikan H.Syaifuddin Aswari Rivai, mengaku bersimpati dengan pembangunan Mushola An Nur di halaman BNNP Sumsel.
“Di kabupaten Lahat kami hadir dibanyak tempat musibah, karena dinilai tidak banyak orang yang mencintai orang kesusahan. Kalau hari ini ada acara konser misalnya H.Roma Irama pasti ramai. Tetapi coba kalau ada acara seperti ini ya tidak begitu ramai,” ujarnya.
Mewakili rakyat yang simpati, yang impati, harus dapat menjadikan dengan membesarkan BNNP Sumsel. Karena BNNP Sumsel identik dengan taqwa, kita tidak perlu lagi mengulas ke belakang, hadirnya saya bukan menyumbang tapi memberikan simpati.”Tandasnya Aswari.
sementara itu, Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Iswandi Hari, mengucapkan ribuan terima kasih atas simpati dan parstisipasinya masyarakat Sumsel dalam pembangunan Musholla An Nur dihalaman BNNP Sumsel.
“Sekarang ada istilah Palembang tren tanpa narkoba. Ya, mudah-mudahan ke depan semakin banyak dermawan yang peduli dengan siar agama Islam,” Tandasnya. (Adm).
Source, Beritapagi