Menteri BUMN Erick Thohir: Selain Cerdas, Orang BUMN Harus Berakhlak Baik

Berita74 Dilihat
JAKARTA, SriwijayaAktual.com  – Menteri BUMN Erick Thohir memanggil sejumlah nama yang dinilai dapat
bekerja keras menciptakan birokrasi yang efektif dan efisien, serta bisa
membantu menangani sekaligus mengawasi 142 perusahaan milik negara.
Selain telah memiliki dua Wakil Menteri yaitu Budi Gunadi Sadikin dan
Kartika Wirjoatmodjo serta sejumlah Staf Khusus BUMN, Erick juga sudah
memanggil mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, mantan komisioner KPK
Chandra Hamzah, dan politisi Partai Golkar Rizal Mallarangeng.

Kata Erick, untuk mengelola aset BUMN sebesar Rp 8.200 triliun, perlu tim kerja yang kompak.

“Yang diisi dengan orang-orang yang bukan hanya cerdas, tetapi juga
akhlak yang baik,” ujar mantan Ketua TKN Jokowi-Maruf ini dalam
keterangan tertulis, Selasa (19/11/2019).
Erick berupaya agar mereka yang ada di dalam lingkungan BUMN, baik di
kementerian maupun di unit usaha, adalah orang-orang dengan akhlak yang
baik, berarti memiliki integritas tinggi dan komitmen yang kuat.

“Mereka yang sudah berkeringat dan masih mau berkeringat dan memiliki
akhlak yang baik, juga memiliki kesempatan untuk berkontribusi bagi
negeri ini, di sini. Yang penting, akhlaknya baik,” tutup dia.

Khusus Ahok, rencana penunjukan mantan suami Veronica Tan ini menjadi
salah satu petinggi di BUMN menuai pro dan kontra di tengah masyarakat.
Ada yang setuju, namun banyak pula yang menolak.

Bagi yang menolak politisi PDIP itu, karena statusnya sebagai mantan
narapidana kasus penistaan agama. Dan selain pernah dipidana, Ahok juga
berpeluang dijerat dalam berbagai dugaan korupsi.
Seperti, kasus RS Sumber Waras, kasus lahan taman BMW, kasus lahan
Cengkareng Barat, kasus dana CSR, kasus korupsi di Belitung Timur, kasus
reklamasi, kasus dana nonbudgeter, dan kasus penggusuran brutal oleh di
Jakarta.  (rmol)
Spesial Untuk Mu :  Ketua Komnas HAM Blak-blakan! 'Problem HAM di Era Jokowi, Isu Papua hingga Celana Cingkrang'

Komentar