Merinding! 5 Kisah Misteri di Ndalem Kalitan Solo Tempat tinggal Presiden RI Soeharto Peninggalan Raja Jawa

Sriwijaya Aktual – KEDIAMAN Presiden Ke-2 RI Soeharto di Solo, Jawa Tengah, biasa disebutkan Dalam Kalitan atau Ndalem Kalitan.
Rumah Presiden Soeharto disebutkan Ndalem Kalitan sebab ada di Jalan Kalitan, Solo.
Rumah yang luas serta bangunan intinya berupa joglo ini dibeli Soeharto dari keluarga atau pakar waris Mangkunegara, Raja Solo.
Di Ndalem Kalitan Solo atau Dalam Kalitan ini yang saat ini dikendalikan oleh keluarga Soeharto masih ada tempat tidur Ratu Alit.
Ratu Alit atau Kanjeng Gusti Ratu Alit ialah putra Paku Buwono X.
Ratu Alit menikah dengan Pangeran Hario Prabuwijaya yang selanjutnya melahirkan Kanjung Gusti Pangeran Adipati Ario Mangkunegara II Raja di Raja Mangkunegara atau biasa disebutkan Mangkunegara II atau diketahui jadi Raja Jawa.
Ndalem Kalitan atau Dalam Kalitan dibuat tahun 1789 oleh Paku Buwono X yang selanjutnya dihibahkan pada Ratu Alit.
Tapi, Ndalem kalitan atau Dalam Kalitan selanjutnya dibeli oleh keluarga Kanjeng Pengeran Sumoharyomo, ayah Ibu Tien Soeharto, tahun1966.
Di dalam rumah itu, tidak hanya ada banyak koleksi atau foto-foto Presiden Soeharto serta Ibu Tien Soeharto dan keluarga, ada juga peninggalan Ratu Alit.
“Yang samping ini tempat istirahat Ratu Alit,” tutur Toto, penjaga Ndalem Kalitan
Toto seperti tidak berani menunjuk kamar Ratu Alit serta cuma mengantarkan ke kamar itu.
Berdasar penilaian Wartakotalive.com, tempat tidur Ratu Alit itu memiliki ukuran seputar 2 x 1.5 m2.
Tempat tidur dari kayu ada kelambu serta sprei berwarna kuning keemasan dan bantal serta guling.
Letak tempat tidur Ratu Alit di belakang dua photo besar Presiden Soeharto serta Ibu Tien Soeharto.
Di muka photo Soeharto serta Ibu Tien Soeharto atau di muka tempat tidur Ratu Alit ada tempat untuk menempatkan bunga-bunga atau seperti sesajen.
Toto tidak ingin menerangkan dengan detil apa tujuan serta arah terdapatnya tempat sesajen yang masih ada bunga itu.
5 Insiden Aneh di Rumah Soeharto di Ndalem Kalitan
Tapi, Toto menerangkan dengan detil insiden aneh di dalam rumah Soeharto itu.
Lima insiden aneh tetapi riil ini betul-betul berlangsung di dalam rumah Presiden Ke-2 RI, Jenderal Besar Soeharto, di Ndalem Kalitan, Solo, Jawa Tengah.
Anda bisa yakin bisa tidak berkaitan lima insiden aneh di dalam rumah Soeharto.
Toto, petugas menjaga di Ndalem Kalitan, menjelaskan momen aneh tetapi riil di dalam rumah Ibu Tien Soeharto itu pada Wartakotalive.com, satu hari sesudah peringatan Hari Pahlawan.
Toto yang telah sekian tahun mengabdikan diri, jaga rumah Soeharto, menjelaskan lima insiden aneh di dalam rumah Soeharto itu.
1. Burung ditembak, listrik langsung padam.
Momen ini berkesan memang tidak logis atau serta benar-benar terlalu berlebih sebab tidak ada jalinan di antara burung serta listrik.
Tetapi, Toto yang rasakan serta merasakannya langsung coba menerangkan dengan detil momen itu.
Menurut Toto, waktu itu ada petugas menjaga di dalam rumah Soeharto yang melakukan perbaikan senjata yang dia punya.
Sesudah senjata yang diperbaiki usai, benar-benar petugas keamanan itu selanjutnya mencobanya.
Rupanya, peluru yang keluar dari senjata itu tanpa ada menyengaja tentang burung gereja yang berada di seputar rumah Soeharto.
“Kejadiannya sore hati, senjata meledak pun tidak menyengaja, tetapi terkena burung gereja serta mati,” tutur Toto, Minggu (11/11/2018).
Demikian burung itu terjatuh serta meninggal, listrik di dalam rumah Soeharto di Ndalem Kalitan, Solo, itu langsung mati.
Toto juga berupaya mengontak petugas PLN untuk melakukan perbaikan.
Petugas PLN yang hadir langsung memeriksa semua instalasi listrik yang berada di rumah Soeharto sampai malam hari.
“Petugas PLN nyerah, pada akhirnya kami gelap gulita malam itu sampai hari selanjutnya,” tutur Toto.
Menurut Toto, satu hari selanjutnya tanpa perbaikan serta lain-lainnya, mendadak listrik di dalam rumah Soeharto itu langsung menyala sendirinya.
2. Gergaji Kemasukan Potongan Kayu Mangga.
Momen insiden aneh di dalam rumah Soeharto yang lain berkaitan dengan pemotongan pohon.
Menurut Toto, waktu itu faksinya mengundang tukang potong pohon untuk membereskan daun serta batang-batang pohon yang telah tua.
Tapi, tukang gergaji yang hadir ke rumah Soeharto itu cukup sombong waktu memangkas pohon-pohon yang ada.
“Karena ia cukup sombong, mendadak mesinnya mati. Tidak dapat digunakan. Sesudah dirombak, nyatanya di mesin ada potongan kayu besar,” tutur Toto.
Bukan Hanya hanya itu, tukang potong pohon itu juga harus mengubah mata gergaji sampai 6 kali cuma untuk membereskan satu pohon mangga di dalam rumah Soeharto.
Tempat tinggal bekas presiden Soeharto di Ndalem Kalitan, Solo (Wartakotalive/Suprapto)
3. Gamelan Mengeluarkan bunyi Sendiri
Seperangkat gamelan terpasang di ruangan depan rumah Presiden Soeharto di Ndalem Kalitan, Solo, Jawa Tengah. Gamelan ini seringkali mengeluarkan bunyi sendiri pada pagi hari.
Seperangkat gamelan terpasang di ruangan depan rumah Presiden Soeharto di Ndalem Kalitan, Solo, Jawa Tengah. Gamelan ini seringkali mengeluarkan bunyi sendiri pada pagi hari. (Wartakotalive.com/Suprapto)
Di dalam rumah Soeharto di Ndalem Kalitan, Solo, ada seperangkat gamelan yang ditempatkan di ruangan depan.
Gamelan itu umumnya dibunyikan waktu ada acara-acara spesial.
Tapi, insiden aneh di dalam rumah Soeharto berkaitan gamelan ini seringkali berlangsung.
“Gamelan ini seringkali mengeluarkan bunyi sendiri, khususnya seputar jam 02:00 pagi hari,” kata Toto.
Buat Toto, gamelan mengeluarkan bunyi sendiri bukan hal yang aneh sebab benar-benar berlangsung, khususnya waktu pagi hari.
Gamelan mengeluarkan bunyi sendiri ini juga seperti mainkan irama atau nada-nada khusus yang dapat menghayutkan mereka yang dengarkan.
4. Petugas Menjaga Tertidur Dipindah Mahluk Gaib
Insiden aneh di dalam rumah Soeharto ini kesannya benar-benar tidak logis.
Menurut Toto, waktu petugas menjaga di dalam rumah Soeharto itu masih datang dari perangkat negara, seringkali berlangsung insiden aneh.
“Petugas yang tertidur, walau sekalian duduk serta cuma sesaat, mendadak sesudah bangsung telah ada di lain tempat,” tutur Toto.
Ia menjelaskan, mustahil ada petugas atau temannya yang berjaga yang mengalihkan petugas itu.
“Saya tidak paham siapa yang kuat mengusung petugas menjaga yang tertidur itu,” tutur Toto.
5. Lihat Mahluk-mahluk Gaib.
Insiden aneh di dalam rumah Soeharto yang paling akhir berkaitan dengan mahluk gaib.
Menurut Toto, rumah Ndalem Kalitan awalnya ialah punya Ratu Alit.
Rumah itu dirikan tahun 1918.
Karenanya, kata Toto, banyak peristiwa-peristiwa aneh yang berlangsung di seputar rumah itu.
“Saya seringkali lihat mahluk gaib di sini. Peristiwanya telah berkali-kali. Tetapi saya diam saja sebab ini kan memang rumah ratu,” tutur Toto. [*]