tengah siaga tempur setelah China mengklaim kedaulatan di perairan Kepulauan
Natuna. TNI mengerahkan armada tempur ke perairan tersebut, begitupun dengan
China yang mengirimkan kapal perang untuk berjaga-jaga di sana.
Indonesia berperang, kira-kira mana yang akan menang dan mana yang paling kuat?
Merujuk dari pertanyaan tersebut, sekarang kita akan mengintip sejenak kekuatan
militer Indonesia dan China menurut Global Fire
Power seperti dikutip CNN Indonesia (4/1/2020).
militer Indonesia
Power, kekuatan militer Indonesia berada di peringkat ke-16 dunia. Indonesia
memiliki 221 kapal yang terdiri dari 139 kapal patroli, 5 kapal selam, 24 kapal
korvet dan 8 kapal fregat. Sayangnya Indonesia belum memiliki kapal induk yang
mampu mengangkut pesawat tempur.
sekitar 800 ribu personel yang terdiri dari 400 ribu personel aktif dan 400
ribu personel cadangan. Menurut catatan, ada jutaan orang siap perang jika
memang diharuskan.
daratnya, Indonesia punya 315 tank perang, 141 artileri otomatis, 356 artileri
manual, 36 proyektor misil dan 1.300 kendaraan lapis baja.
udaranya, Indonesia punya 41 pesawat tempur, 192 helikopter. 8 helikopter
perang dan 65 pesawat pembom. Indonesia juga punya meriam antiudara.
operasional militer, Indonesia memiliki sumber daya minyak 1,66 juta
barel per hari dan cadangan minyak buminya mencapai 3,23 miliar barel.
Power, kekuatan militer China berada diurutan ke-3 dunia. Sangat jauh jika
dibandingkan dengan Indonesia.
armada laut yang terdiri dari 714 kapal perang, 1 kapal induk, 52 fregat, 33
kapal perusak, 41 korvet, 192 kapal patroli, 76 kapal selam dan punya 33
pangkalan laut yang digunakan.
daratnya, China punya 13 ribu tank, 40 kendaraan lapis baja, 2 ribu roket
proyektor, 4 ribu artileri otomatis, dan 6.246 artileri manual. China memiliki
2,6 juta personal yang terdiri dari 2,1 juta personel aktif dan 510 ribu
personel cadangan.
udaranya, China punya 1.222 pesawat tempur, 1.564 pesawat pembom, 281
helikopter perang dan 1.000 helikopter biasa.
logistik dan bahan bakar, China memiliki sumber daya minyak sebesar 10 juta
barel per hari dan cadangan minyak bumi yang mencapai 25 miliar barel.
Fire Power ini tidak sepenuhnya akurat tapi bisa dijadikan patokan untuk
mengukur sampai sejauh mana kekuatan militer Indonesia dan China.
Baca Juga: ‘Luhut Itu Menteri Indonesia Atau Dubes Khusus China’ Bukan Tulisan Akbar Tandjung