SriwijayaAktual.com – Polwan di Kota Lebanon, Timur Tengah membuat geger karena seragam baru mereka dinilai terlalu minim.
Polwan muda menarik perhatian karena mengenakan celana pendek mini berwarna hitam dan baret merah saat berpatroli di jalan-jalan di kota Brummana, Lebanon.
Mengutip dari RT, 29 Juli 2018, hal itu ternyata merupakan bagian dari rencana walikota untuk menarik lebih banyak turis dan meningkatkan citra negara.
“Sembilan puluh sembilan persen dari turis di wilayah Mediterania memakai celana pendek,” jelas walikota Pierre Achkar.
Dia berharap bahwa polisi lalu lintas wanita yang menarik akan membantu kota untuk menarik lebih banyak wisatawan dan membuat negara terlihat lebih baik.
“Kami di Lebanon ingin mengubah gambaran suram Lebanon di Barat,” tambah Achkar.
Tidak semua orang di Lebanon sependapat dengan visi walikota tersebut.
Terbukti dengan adanya beberapa keluhan di media sosial bahwa tidak tepat untuk memancing turis menggunakan wanita yang menarik.
Meskipun menuai beragam reaksi, salah satu petugas polisi yang baru direkrut, Samata Saad, mengatakan dia menikmati pekerjaannya itu.
“Kami datang dengan sukarela untuk pekerjaan ini dan kami telah menerimanya dengan antusias dan kami masih berharap pekerjaan ini akan kembali di setiap musim panas,” katanya.
Sementara itu, untuk seragam polisi pria tidak ada yang berubah.
Lihat aksi para polwan cantik itu pada video di bawah.
