Warga Jimbaran Wetan Kibarkan Bendera Setengah Tiang :(

Berita64 Dilihat
Bendera Setengah Tiang, wujud  ungkapan rasa duka atas laka yang menimpa guru SDN Jimbaran. (27/2/2017)
SIDOARJO-JATIM, SriwijayaAktual.com Musibah kecelakaan maut bus Solaris Jaya yang membawa rombongan guru SDN Jimbaran Wetan mengundang kesedihan warga setempat.

Sebagai ungkapan rasa kesedihan yang mendalam, warga Jimbaran Wetan,
Kecamatan Wonoayu, memasang, kibarkan  bendera setengah tiang di depan halaman
rumah masing-masing, Senin (27/2/2017).
Jenazah H Suwandi dimakamkan di satu liang lahat bersama anaknya, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Wonokasihan, Wonoayu  (27/2/2017)

Sukaria (59), salah
satu warga, mengatakan, pemasangan bendera setengah tiang ini sebagai
kesedihan mendalam yang dirasakan warga Jimbaran Wetan atas peristiwa
kecelakaan bus Solaris Jaya di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengan (Jateng), yang
menelan korban enam orang.

“Kami sangat sedih dan merasa
kehilangan atas meninggalnya guru,  anak-anak kami. Bendera setengah tiang
ini untuk menghormati para korban yang meninggal dunia,” ucapnya.

Bus Rombongan Guru Asal Sidoarjo Nyemplung Jurang Tawangmangu (26/2/2017)

Diberitakan sebelumnya, bus Solaris Jaya yang membawa rombongan guru
dua sekolah: SDN Jimbaran Wetan dan SDN Jimbaran Kulon, usai
melaksanakan pisah sambut mengalami kecelakaan dan busnya masuk ke
jurang di Tawangmangu, Karanganyar, Jateng, Minggu (26/2/2017).

Dalam peristiwa itu,
6 orang meninggal dunia, salah satunya Kepala Sekolah (Kasek) SDN Jimbaran Kulon, H. Suwandi dan belasan orang mengalami luka-luka. 6 orang
yang meninggal sudah tiba di Sidoarjo dan disemayamkan di desa
masing-masing. Sedangkan korban luka sebagian masih ada yang dirawat di
RSUD Karanganyar, Jateng. [*]

Sumber, Beritajatim

Komentar